About me

Blog

09 February 2008

Klemteng Sam Poo Kong: Jejak Pengaruh Islam-China di Semarang

Sejarah Singkat Klenteng Sam Poo Kong
photo goa sam poo kong1 Laksamana Zheng He atau Cheng Ho yang bergelar Sam Poo Yay Djien mendarat di Pantai Simongan - Gedong Batu. Karena Jurumudi Keduanya, Wang Jing Hong sakit. (Daerah Simongan. Dulunya merupakan dekat pantai atau tempat dekat pantai yang bisa dijangkau memalui sungai, tapi akibatpendangkalan yang luar biasa, wilayah itu sekarang jadi jauh dari pantai).

2. Setelah dirawat,Wang Jing Hong sembuh. Namun dia memilih tinggal di daerah tersebut. Untuk menghormati sang pemimpinnya, dia membuat altar .Inlah awal kelenteng Sam Poo Kong sekarang. (Saat meninggal, Wang Jing Hong dimakamkan di sekitar Goa Sam Poo Kong yang berupa gubug sederhana dilakukan restorasi pada tahun 1930-an.

3. Pada awalnya hanya altar Cheng Ho di dalam Goa yang menjadi Persembahyangan utama.Tempat tersebut diyakini sebagai tempat Cheng Ho sering melaksanakan sholat. Letak Goa sebenarnya sudah runtuh dan telah direstorasi. Sebagian sejarawan memperkirakan letak doa tersebut sekitar 100 m dari goa sekarang.

4. Pada saat Goa Asli runtuh mengakibatkan tewasnya sepasang pengantin yang sedang berdoa memohon restu disitu. Kedua pengantin tersebut kemudian di beri altar sendiri dengan nama Kyai-Nyai Tumpang. Namun ada pendapat yang mengatakan bahwa Kyai Nyai Tumpang merupakan Juru Masak Cheng Ho. Letak altar mereka berdekatan dengan altar penyimpanan senjata prajurit Cheng Ho atau altar Kyai Tjundrik Bumi.

5. Seperti tempat pemujaan lainnya, kelenteng Sam Poo Kong menjadi kelenteng tumbuh. Kelenteng yang situs pemujaannya semakin tumbuh bertambah banyak altar seperti Kyai Jangkar (jangkar kapal Cheng Ho) dan altar Kyai Jurumudi


0 comments:

Post a Comment