About me

Blog

08 January 2009

mari kita berdiskusi apa yang bisa kita lakukan untuk tragedi kemanusiaan palestina

Mari kita rehatkan hiruk pikuk keseharian sejenak. Kita hentikan kesibukan mengejar Pagerank, atau hacking SEO. Juga kesibukan mempercantik tampilan blog, traffict, linkExchange dan sejenisnya.

Sejenak saja kita luangkan waktu. Untuk memikirkan apa yang bisa kita perbuat untuk tragedi kemanusiaan di Palestina. Chaves yang tak memiliki kepentingan terhadap Islam telah berbuat. Dengan cara mengusir Dubes Israel dai negaranya, Venezuella 2 hari lalu. Karena dia tahu, ini bukan soal islam atau bukan. Ini soal tragedi kemanusiaan. Biarkan negara-negara semenanjung arab tanpa berbuat apa-apa, karena takut pada intimidasi AS.


Ini tragedi kemanusiaan. mari kita dorong musisi kita melakukan konser kemanusiaan seperti Bob Geldoff dalam tragedi kelaparan Ethiopia. Atau penembang Morning was broken Cat Steven saat serangan Soviet ke Afanistan.

Mari, kita diskusikan apa yang kita bisa perbuat untuk rakyat palestina yang tak berdosa.
gambar kortesi flickr.com

67 comments:

Cebong Ipiet said...

saya berikan apa yg saya bisa mas *ga perlu saya sebutkan tentunya*

Bagi para penguasa, gunakan politik luar negeri nya
Bagi yang kelebihan dana, sumbangkan apa yg berlebih
Bagi yg tidak punya apa apa, sangat berarti doa nya

Apapun itu, ikhlas kuncinya

Danta said...

Saya sangat sedih saat jalur gaza diteror bom terus..

Saya jarang mengatakan biadab.. tapi untuk Israel, mereka memang Biadab

belly wijaya said...

liat berita barusan, bahkan mobil palang merah pun dihujani peluru, sehingga bantuan pun sulit untuk masuk Gaza.
Maafkan saya jika hanya mampu menonton, dan berdoa untuk anak2 palestina semoga mereka tidak didewasakan oleh dendam.

abidin said...

maaf, sebelumnya saya tekankan bahwa saya anti israel..
namun dalam menyikapi masalah ini, kita juga perlu melihat alasan kenapa israel malakukan penyerangan di jalur Gazza secara membabi buta.
dari beberapa berita yang saya baca, penyerangan dilakukan karena rasa jengkel israel terhadap 'oknum'-2 dari pihak pejuang palestina yang lebih dahulu melanggar kesepakatan gencatan senjata. dijelaskan bahwa seringnya terjadi serangan-serangan roket dari pejuang palestina yang membuat pihak israel marah besar.
sekali lagi, bukan maksud saya untuk membenarkan sikap israel, hanya sebagai bahan pertimbangan apa yg harus kita lakukan untuk menyikapi masalah kemanusiaan ini.
terima kasih...

shaleh said...

Kayanya perang akan lama dech kang

karena tadi ada serangan roket dari arah libanon dan itu mungkin tidak hanya perang antara hamas dan israel tapi juga israel dan libanon

gus said...

@abidin: kenapa mas abidin tdk menarik lebih jauh ke tahun 1948 saat israel mulai membunuhi penduduk asli palestina dan mendirikan negara israel raya disana?

atau kasus sabra sathila dmn israel mulai melakukan pembunuhan keji terhadap ribuan rakyat sipil

atau kasus pembunuhan warga palestina di sinai di dasawarsa berikutnya.

sumonggo baca lebih lengkap sejarah pemndudukan israel di berbagai literatur...

Kristina Dian Safitry said...

siap!saya siap berdiskusi.tapi ntar pak.saya siapkan makanan buat kita nanti setelah berdiskusi.sabar pak,sabar,ntar saya balik lagi...

perlawanan hati said...

Chaves... siapa lagi yang ikuti langkahnya?...

"atas nama kemanusian".....

hati tersayat, kenapa yang jadi korban rakyat sipil yang tak bersenjata (tak berdosa) ?....

"go to hell israel"

Bang Ir said...

dengan alasan apapun, cinta kemanusiaan memang harus disikapi. Tanpa pertimbangan apapun.

Saya dukung Gus, posting ini..

@Cebong: sy setuju, sebagaimana komentar saya di post sebelumnya di blog ini.

Gus, Israel mendapat dukungan teknologi penuh dari..???(wew). Tapi melihat antara pejuang yang berani mati dan ingin menguasai daerah / negara itu sangat berbeda. Israel dengan senjata lengkap, hanya dapat mempertahankan persenjataannya dengan "takut mati", berbeda dengan Bangsa palestine yang berjuang dengan penderitaan rakyatnya sampai berani mati. Dalam battle one saja Israel kalah walau dukungan peralatn hebat. Semoga yang tertindas mendapat kemenangan. Saya dukung Gus.....

kweklina said...

wah...semoga bisa cepat berdamai...jangan pakai perang tapi dilakukan konferensi yang melibatkan beberapa negara untuk sumbangsih jalan perdamaian.

BambangOke said...

Turut bersedih juga mas, saudara kita (saudara seiman islam, harus tertindah oleh israel bia*ab)

Erik said...

Saya sepakat dg mbak cebong.

Selain itu mesti ada perlawanan secara politik dan ekonomi dari negara negara lain.. seperti pengusiran diplomat dan boikot secara ekonomi.

Ersis Warmansyah Abbas said...

Doa. Karim patisipasi ke MER-C; sepuluh ribu, atau seribu pun jadi, biar guan membantu rakyat Palestina

Taktiku said...

Saya ingin serdadu kita dikirim ke Gaza untuk menghajar Israel.

afie said...

yg pertama kirim doa
yg kedua kirim obat2an
yg ketiga kirim doa lagi

ala said...

inginnya melakukan banyak hal, tapi apa daya, utk saat ini bisanya doa & duit (utk beli obat2an dan makanan)

NAZA LUCKZANA said...

maaf nggak bisa komen untuk posting ini... sekolah blm nyampek sini udah disuruh nguli...
naza hanya mampu mengikuti berita . .. dan nggak punya kata kata... maaf.

subagya said...

hmm.. saya hanya bisa berikan yang saya bisa berikan

harry seenthing said...

aku dateng mas GUS, untuk memberikan sebuah doa hanya itu yang aku punya.....semoga tabah dan sabar saudara kita di sana

suryaden said...

MUI harus membuat fatwa tentang masalah ini, agar umat bisa menyelaraskan visi, dan berjuang dengan lebih mantab...

Atca said...

Gubrakkk...
Duhhh suhu menyentil diriku nihh..hiks ... karena sibuk renovasi blog terus...

emfajar said...

turut prihatin yah dengan musibah yg dialami saudara2 kita di palestine..

astrid savitri said...

Buat saya ini adalah politik vendetta. Agak tribalis dan primitif kedengarannya, tetapi ini memang politik pembalasan antarsuku. Maka masalahnya ada pada persoalan identitas. Jika sdh bicara ttg identitas suatu bangsa, atau kelompok, kita tahu individu lumat. Tidak ada lagi Palestina islam atau Palestina kristen, yg ada adalah penindas Palestina. Tidak ada lagi George Bush atau George bukan Bush, yg ada sekutu israel. Memang identitas adalah sesuatu yg nisacya, sulit bertindak tanpa membayangkan bhw sesuatu yg kita hadapi teridentifikasi dlm suatu klasifikasi tertentu atau mengacu pd referensi tertentu.

mama hilda said...

konflik israel palestine memang rumit, karena dipicu dari awal kemunculan negara tersebut sudah ada tanda konflik yang tidak akan berakhir.
Bagaimanapun kita tidak bisa menyalahkan imperialis britain yang waktu itu meninggalkan bekas jajahannya (masa Mandate system) begitu saja pada paska perang dunia 2, tapi pada masa kini, mungkin yang kita lebih menitikberatkan pada jalan keluar dari konflik tersebut.
Kekgagalan politisi palestina yang tidak berhasil menjamin tidak adanya adu fisik, juga diplomasi negara-negara arab yang sepertinya tidak menunjukkan titik temu. Mungkin secara kemanusiaan, saya pribadi sangat membenci aksi israel ini, tetapi secara diplomatis, saya menyalahkan kegagalan diplomasi ini sehingga terkesan menjadikan rakyat sipil sebagai tumbal.
Kekalahan perang 1947 antara uni arab dengan israel yang mengakibatkan israel mencaplok sebagian teritorial jordan, sudah menjadi coretan arang kegagalan bangsa arab untuk menyelesaikan konflik ini. Mungkin saatnya dimunculkan negara nuklir dikawasan timur tengah, sebagai bridge balance of power di region ini, sehingga jika suatu saat ada krisis diplomasi tidak akan bereskalasi pada pertempuran fisik, seperti hal nya India-Pakistan.
Well, kita hanya bisa mendoakan, semoga resolusi ceasefire yang dikeluarkan PBB hari ini akan didengar oleh Israel.
Regard,
Mama Hilda

ziezie veteriner said...

ada saudara2 kt yg menggelar aksi solidaritas, penggalangan dana, begitu juga kt yuk kt lakukan apa yg kt bisa utk saudara kt disana sebagai wujud solidaritas kemanusiaan dan tentunya yg paling akhir adalah doa kita utk keselamatan mereka ..SAVE PALESTIN

ziezie said...

masalah Palestin-Israel dipandang sbg mslh agama, tp ada juga yg berpendapat mslh politik belaka...tp terlepas dr itu semua tragedi Palestin adalah kebiadaban israel tehadap kemanusiaan yg tentunya ini menjadi tanggung jawab bersama, jika kt manusia beradab maka seyogyanya peduli thd manusia yg lainnya

oeoes said...

saya hanya bisa memberikan apa yang saya bisa dan saya mampu kang itu saja.

gus said...

Berikut release yang saya terima dari Host Demonstrasi Komunitas Yahudi "Not in Our Name" AS yang akan menyelenggarakan aksinya pada hari Senin, January 12 at 5:30 P.M. di depan Israeli Consulate 800 Second Avenue between 42nd and 43rd Streets20 NY.

=============================
We are Jews who say "Not in Our Name" to the Israeli Government.
We ask you to stand with us as we call for:

- an immediate end to the massacre of the Palestinian people
- an immediate ceasefire and withdrawal of Israeli troops
- an immediate end to the blockade of Gaza
- immediate steps taken to end the Israeli occupation

We stand in solidarity with the Palestinian people,
with our sisters and brothers in Israel who are bravely opposing the brutality of their government,
and with all those around the world calling for justice and peace in the Middle East.

There will be no speakers at this event. We will stand together in silence, holding up signs reiterating the points above.


initiators of this call for action:

Renate Bridenthal
Nina Felshin
Sherry Gorelick
Jane Hirschmann
Carol Horowitz
Esther Kaplan
Melanie Kaye/Kantrowitz
Abigail Levine
Alan Levine
Richard Levy
Donna Nevel
Michael Ratner
Amy Schoenwald
Len Weinglass
Dorothy Zellner
==============

alief said...

mari, sebisa kita, kita bantu palestina, walau hanya dengan penyemangat moral...

nita said...

ide yg bagus. mari kita bersama2 melakukan aksi menurut kemampuan masing2 untuk membantu terciptanya perdamaian di timur tengah

let's make love, not war
mari bercinta, bukan berperang

G said...

Mari kita memanjatkan doa agar perdamaian segera hadir di TimTeng, saya pikir rakyat dari kedua belah pihak sudah cukup menderita.

ipanks said...

saya ikut berdoa dari jauh supaya perang tak berkepanjangan ini bisa selesai supaya rakyat tidak menderita lagi

Mampir Ngombe said...

Pasukan secanggih apapun pasti akan hancur atas kehendak Allah..seperti pasukan gajah yang akan menyerang ka'bah...

locksmiths eastern suburbs said...

Sudah ada di Al-Quran ko untuk palestina dan israel, coba deh baca ini biar ada gambaran semuanya : http://mastersaham.blogspot.com/2008/07/manfaat-menakjubkan-air-putih.html

locksmiths eastern suburbs said...

Maaf yg di atas url nya salah, yg bener adalah yg ini tentang sejarah israel : http://mastersaham.blogspot.com/2008/11/smbiyf-sejarah-mesir-bani-israel-yahudi.html

abiyasa dan fathimatulazizah said...

tidak ada kompromi dengan Yahudi laknatullah.. darah dibalas dengan darah .. nyawa dibalas dengan nyawa.. ALLAHU AKBAR!!!

Benny said...

tidak ada yang bisa saya perbuat kecuali hanya berdoa dan terus berdoa. :)

Mengenai Wirut said...

untuk palestina...mari tanggalkan perbedaan, apapun yang terjadi di palestina kita lihat dari kacamata kemanusiaan, tidak ada agama, politik atau apapun namanya...........
satukan bahasa, satukan tekad, satukan langkah demi kemanusiaan dan keadilan rakyat palestina. kang usul nih buat surat untuk pemerintah kita khususnya dan di publish semua temen2 blog secara serentak.....gimana kang ?

wirati said...

setuju ........ bisa kah hiudp tanpa peperangan?
betapa indah dan damainya hidup ni jika tanpa ada peperangan dan penderitaan serta kesedihan. Bisakah manusia seperti itu?

mascayo said...

Kang saya positive thinking saja. mudah-mudahan silent gathering mereka bisa diikuti jutaan lainnya. selebihnya saya tidak berani men'justifikasi. (oot)

rezKY p-RA-tama said...

lama gak berkunjung

anita mui said...

Hari ini di HK lagi mengadakan demonstrasi ke kedutaan Amerika "N" Israel.yang diikuti oleh seluruh organisasi BMI juga universitas HK serta tenaga kerja dr negara lainnya juga ikut bergabung...sejumlah polisipun dikerahkan demi keamanan..
trus anitamui ikut gk??...hheee nggak, aku cuma lihat dr lantai atas...!! Hanya untaian Doa disetiap sujudku mengiringi perjuangan warga palestina menghadapi kekejaman israel..

Smoga perang ini segera berakhir...AMIEN

Fajar Indra said...

speechless.. I don't know what to say & what to do for palestine, gus :(

Balisugar said...

Berdo'a saja

genthokelir said...

saya hanya bisa menunduk dan tengadah seraya berdoa

salam kangen saya dan salam hormat

langitjiwa said...

melihat banyak sekali korban terutama anak2 yg tak berdosa.
Sungguh ujian yg teramat sangat berat bagi bangsa Palestina.
mari kita bantu saudara2 kita disana.apapun itu jlnya

nirmana said...

1.pemikir praktis
segera hentikan perang dengan genjatan senjata, untuk mengurangi lebih banyak korban. hal2 lain diupayakan lagi setelah ada gencatan senjata

2.pemikir humanis
kirimkan bantuan kemanusiaan untuk rakyat palestina, dari pada ngirim tentara atau relawan jihad malah makin runyam perangnya kan..

3.pemikir kooperatif
minta PBB untuk campur tangan bikin resolusi, soalnya klo ga mau bertindak langsung butuh biaya besar, jadi mending minta tolong ma PBB ajah
4. pemikir radikal
segera kirim bom nuklir ke israel, seperti wasiat UUD 45, segala bentuk penjajahan tidak sesuai dengan prikemanusiaan dan harus di lenyapkan dari muka bumi ini.

kira2 rakyat palestina pilih mana yaw?

norjik said...

Duka palestina adalah duka saya juga pak. Israel bukan lah negara manusia melainkan hanya negara Iblis. Maaf pak ... saya sudah emosional mendengar kekejian mereka. Mreka bukan berperang melawan HAMAS, mreka hanya melakukan pembantaian kepada rakyat palestina yang tidak berdaya. Sungguh, hanya nerakalah tmpt terbaik buat mereka para Zionis Iblis itu.

Lyla said...

setiap doa yang dipanjatkan semoga bisa dikabulkan... mari kita berdoa sejenak untuk Palestina...

My Journey said...

huaaa.... kang Gus... nyentil aku juga nih... sibuk nyari traffic dan sibuk mempercantik blogku.

bias said...

merdeka...........
lets change the world with word :D

abang said...

Israel gak akan pernah menang di Palestina, kalo melemahkan kekuatan hamas mungkin bisa, tapi buat menang gak bisa, ideologi hamas tetap hidup, gak pernah mati ..

Uchan said...

Mereka (Israel) cuma butuh kerajaan fisik buat semua tirani yang udah mereka lakuin selama ini...

Dan agresi yang mereka lakukan saat ini adalah upaya mewujudkan areanya itu

Ya Allah ...

wendra wijaya said...

Yah, inilah yang disebut tragedi kemanusiaan, tanpa memandang agama, bangsa, ataupun ras tertentu.

Saya tertegun dengan postingan ini.
Sebuah tulisan yang (menurut saya) benar2 netral Mudah-mudahan tragedi ini cepat berlalu..

heny said...

saya sedih, kenapa harus terjadi kekejian terhadap rakyat yang tak berdosa....kita tak boleh berdiam diri, melihat pembantaian yang terus dilakkan setiap hari, lakukan apa yang kita bisa, minimal dengan do'a....tapi yakinlah do'a adalah senjata orang mukmin, Allah akan mendengarkan do'a orang yang teraniaya....bangsa Palestina berhak atas tanah airnya...Israel memang harus enyah dari tanah Al Quds...

Kristina Dian Safitry said...

jangan teriak2 tho kang..aku datang nih lo..he..he..

Ananto said...

iya nih..sedih bgt ga brenti2 nyerangnya :(

suryaden said...

Gus, sekarang udah gawat banget nih..., memang rasa kemanusiaan sekarang udah hampir punah nih, melihat negara-negara lain gak ada yang respon, ato pada takut sih sama Israel...

Harry Seenthings said...

apakah tanda tanda akhir jaman yah mas gus, soalnya kalo dilihat rasa kemanusiaan yang ada disekitar palestina ntuh kayaknya kurang buanget, malahan di kita yang semangatnya berapi api....apakah mereka harus belajar dari kita tentang kemanusiaan?

tyas said...

ikut sedih n prihatin kalo liat berita2 di tv..
yg bisa aku sumbangkan cuma doa.. dan juga sedikit sumbangan materi..
semoga cepat berlalu..

Kristina Dian Safitry said...

salam diterima.makasih atas kunjunganya*gubrak!bleg!seeeer...munyer lan muter*wkkkkekkke.e...

Erik said...

Sampai saat ini Israel masih menyerang dengan brutal. Tekanan dari negara-negara lain tidak membuatnya menghetikan aksinya

Taktiku said...

Solusinya ya umat islam harus bersatu untuk melawan zionis biadab Israel.

Miss Anna said...

membantu sesama itu sudah kewajiban kita sebagai sesama makhluk Tuhan....tidak hanya materi tapi juga pompaan semangat buat selalu bertahan dan tidak pernah mengalah dengan keadaan itu penting.

karena jika semangat sudah dikobarkan maka didalam situasi apapun akan mampu bertahan.

anna hanya bisa membantu dengan doa...dan sedikit materi, serta donasi 'klik' sebisa anna.......

Danta said...

Maaf mas.. sepertinya tadi memang ada yang kurang beres di photobucket, tapi saya sudah memindahnya ke googlepages..

Saya ingin membantu palestina

brand design said...

Kita lihat nanti obama gimana nih, skrg kan dia sudah di lantik jadi presiden

mbak maya said...

It's a nice blog. Salam kenal ya...

Post a Comment